Translate

Thursday, October 31, 2013

GITAR

GITAR



* Gitar adalah sebuah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik yaitu dengan menggunakan jari ataupun pick(plektrum).
   Gitar terbentuk atas sebuahbagian tubuh pokok dengan bagian leher yang padat sebagai tempat senar
yang umumnya berjumlah enam disejajarkan.
   Gitar secara tradisional dibentuk
dari berbagai jenis kayu 
-untuk body gitar biasanya menggunakan kayu jenis alder,ash,baswood,mahogany(mahoni)
-untuk neck gitar(stang gitar) biasanya menggunakan kayu mahogany,maple,rosewood
-untuk fingerboard biasanya menggunakan kayu maple,rosewood(sonokeling)
dengan senar yang terbuat dari nilon maupun baja(stainless,logam,polimer).
   Beberapa gitar modern dibuat dari material polikarbonat (suatu kelompok polimer termoplastik, mudah dibentuk dengan menggunakan panas.
Plastik jenis ini digunakan secara luas dalam industri kimia saat ini. Plastik ini memiliki banyak
keunggulan, yaitu ketahanan termal dibandingkan dengan plastik jenis lain, tahan terhadap benturan, dan
sangat bening).

   >Secara umum, gitar terbagi atas 2 jenis yaitu akustik dan elektrik:


1.Gitar akustik,biasanya dibagian tengah body terdapat lubang/bolong (hollow body) dan telah digunakan selama ribuan tahun.Terdapat tiga jenis utama gitar akustik modern: gitar akustik senar-nilon,gitar akustik senar-baja,dan gitar archtop.
Gitar klasik pada umumnya dimainkan sebagai instrumen solo menggunakan tekhnik
fingerpicking komprehensif.

2.Gitar elektrik, diperkenalkan pada tahun 1930an, bergantung pada penguat
yang secara elektronik mampu memanipulasi bunyi gitar.
Pada permulaan penggunaannya, gitar elektrik menggunakan badan berlubang ( hollow body ),
namun kemudian dirubah menjadi badan padat/tanpa lubang( solid body) karena dirasa lebih sesuai.
Gitar elektrik terkenal luas sebagai instrumen utama pada berbagai genre/aliran musik seperti blues,country,reggae,jazz,metal,rock,dan berbagai bentuk
musik pop .

*Sejarah Gitar*

  Kata ‘gitar’ atau guitar dalam bahasa Inggris , pada mulanya diambil dari nama alat musik petik kuno di wilayah Persia kira-kira tahun 1500 SM yang dikenal sebagai citar atau sehtar.
Alat musik ini kemudian berkembang menjadi berbagai macam model gitar kuno yang dikenal dengan istilah umum tanbur.
 Pada tahun 300 SM Tanbur Persia dikembangkan oleh bangsa Yunani dan enam abad kemudian oleh bangsa Romawi (Bellow, 1970:54-55).
 Pada tahun 476M alat musik ini dibawa oleh bangsa Romawi ke Spanyol dan
bertransformasi menjadi:
(1) guitarra Morisca yang berfungsi sebagai
pembawa melodi, dan
(2) Guitarra Latina untuk memainkan akor.
  Tiga abad kemudian bangsa Arab membawa semacam gitar gambus dengan sebutan al ud ke Spanyol (Summerfield, 1982:12). Berdasarkan konstruksi al ud Arab dan
kedua model gitar dari Romawi tersebut, bangsa Spanyol kemudian membuat alat musiknya sendiri yang disebut vihuela.   Sebagai hasilnya, vihuela menjadi populer di Spanyol sementara alat-alat musik pendahulunya sedikit demi
sedikit ditinggalkan. Walaupun demikian al ud dibawa orang ke negara-negara Eropa Barat dan menyaingi popularitas vihuela di Spanyol.
Di Eropa al ud disambut dengan baik dan berkembang menjadi berbagai model lute Eropa hingga kira-kira akhir abad ke-17.
  Sementara itu vihuela berkembang terus
menjadi berbagai macam gitar selama berabad-abad hingga akhirnya menjadi gitar klasik yang digunakan pada saat ini.
Keaslian gitar tidak dapat dilihat dari keantikannya.
  Beberapa ahli merasa alat
ini berasal dari benua Afrika,dimana banyak replika modern dalam bentuk kotak bulat seperti kulit kerang dengan Gut/benang benang sutera, di banyak daerah benua itu.
  Ahli lain menemukan alat ini dalam bentuk kaca di relief
relief batu tua di zaman Asia Tengah dan Asia Kuno. Bahan pemikiran lain juga timbul dengan ditemukannya vas vas Yunani Kuno yang bercorak.
  Greek Strings mungkin adalah alat pertama yang dikategorikan sebagai gitar. Gitar modern kemungkinan berakar dari gitar Spanyol, tetapi berbagai jenis gitar
seperti instrumen-instrumen yang kita bisa saksikan dilukisan-lukisan pada zaman Medieval dan Renaiassance yang banyak terdapat diseluruh Eropa.


  >Jenis Gitar

jenis gitar dapat dibagi atas gitar akustik dan gitar elektrik:


  Gitar akustik memiliki bagian badan yang berlubang ( hollow body) dan dapat menghasilkan suara yang relatif cukup keras tanpa penguatan elektrik.
Bunyi dari gitar akustik dihasilkan dari getaran senar yang mengalir antara tulang leher (nut) dengan jembatan (brigde) yang kemudian diperkuat oleh bagian badan gitar yang bertindak sebagai lubang resonansi.
  Lubang resonansi pada umumnya berupa lubang berbentuk lingkaran terletak di tengah badan gitar. Tapi sesuai perkembangan jaman dan tuntutan estetika
lubang resonansi tidak hanya berbentuk lingkaran, tapi juga bisa berupa kaligrafi seperti yang diperkenalkan oleh CC Guitar dengan Calligraphy Series
yang mengambil karakter kanji (China, Japan).

*Terdapat beberapa sub-kategori dari pengelompokan gitar akustik, diantaranya:
-Gitar senar-nilon, termasuk gitar klasik dan gitar flamenco
-Gitar senar-baja, termasuk gitar puncak-datar dan gitar folk
-Gitar archtop
-Gitar duabelas-senar
Pengelompokan gitar akustik juga memasukkan gitar akustik yang memiliki
tingkatan jangkauan nada yang berbeda, seperti gitar bass akustik yang
memiliki setem yang sama dengan gitar bass elektrik.

  Gitar elektrik adalah gitar yang dirancang agar bunyi yang dihasilkan dapat diperkuat secara elektrik dan jika dimainkan tanpa penguatan tersebut akan menghasilkan suara yang relatif lemah.
  Komponen utama pada gitar elektrik adalah pickup.
Pick up Elektromagnetik menangkap dan merubah getaran
senar ke dalam bentuk sinyal,yang kemudian diteruskan ke pengeras suara melalui medium kabel atau gelombang radio. Suara yang dihasilkan seringkali dimanipulasi sedemikian rupa menggunakan peralatan elektronik tambahan maupun distorsi alami dari tabung vakum di dalam pengeras suara.
  Terdapat dua jenis pickup magnetik,yaitu pickup kumparan tunggal ( single coil ) dan pickup kumparan ganda ( double coil atau humbucker ),dimana setiap pickup dapat diatur aktif atau pasif.
  Pickup pertama yang berhasil digunakan pada
gitar dikembangkan oleh George Beauchamp pada 1931, diamana saat itu ia
masih menggunakan badan gitar yang berlubang( hollow-body ). Setelah Perang Dunia II, barulah gitar elektrik badan-padat ( solid-body ) dipopulerkan
oleh Gibson yang bekerjasama dengan Les Paul , serta oleh Leo Fender yang
bekerja secara independen.
  Beberapa model gitar elektrik menggunakan pickup piezoelektrik , yang
berfungsi sebagai transduser untuk menghasilkan suara yang relatif mirip
dengan gitar akustik. Terdapat pula gitar yang mengkombinasikan pickup
magnetik dan pickup piezoelektrik yang bernama hybrid guitars.

>Konstruksi Gitar

   Tubuh gitar terdiri dari tiga bagian utama yaitu kepala,leher dan badan.Pada bagian kepala terdapat mesin penala dawai. Dawai gitar yang berjumlah enam utas masing-masing diikatkan pada enam buah pasak yang merupakan bagian dari mesin penala.
Bagian leher gitar terdapat di antara kepala dan badan.
Bagian muka leher yang masuk hingga kira-kira seperempat papan muka dari badan gitar,merupakan papan jari yang memiliki 19 pembatas dari logam yang dikenal dengan sebutan fret.
   Fungsinya adalah untuk memproduksi tingkat
ketinggian nada yang berbeda dengan jalan menempatkan jari-jari pada ruang-ruang di antara logam-logam fret.
   Bagian badan gitar berfungsi sebagai
tabung resonator untuk memperbesar bunyi yang dihasilkan oleh getaran dawai.
   Papan muka pada badan gitar yang bahan kayunya lebih tipis
dibanding papan belakang dan samping,disebut juga sebagai papan suara.
   Pada papan suara terdapat lobang suara untuk mengeluarkan hasil produksi
bunyi.
   Pada dasarnya bunyi gitar dihasilkan oleh getaran dawai-dawai yang terentang di antara batang penyanggah dawai yang merupakan pembatas antara kepala dan leher (disebut nut) dengan gading pembatas (disebut bridge) pada pangkal pengikat dawai di atas papan suara (disebut base).

>Aksesoris gitar

   Walaupun gitar sudah dapat dimainkan tanpa alat-alat berikut,namun penggunaan berbagai aksesoris dapat dipakai untuk mempermudah dalam memegang dan memainkan gitar.

1.Strap gitar

   Strap gitar(sabuk gitar)digunakan untuk menggantung gitar dibahu,agar bisa
bermain gitar sambil berdiri dengan mudah. Strap berbentuk secarik kain
dengan penebalan kulit sintetis di kedua ujungnya, dimana panjangnya dapat
diatur untuk menyesuaikan posisi favorit dari pemain gitar tersebut.
   Gitar memiliki beragam jenis perlengkapan untuk memasangkan strap.
Perlengkapan paling umum adalah menggunakan pin strap, yang berupa
silinder logam yang ditancapkan ke gitar menggunakan sekrup . Secara umum,
dua buah pin strap selalu terdapat pada semua gitar elektrik dan banyak gitar
akustik. Pin strap oleh sebagian orang lalu diganti dengan strap berpengunci
( strap locks) yang dapat menghubungkan gitar dan strap dengan lebih aman.
   Pin strap bawah biasanya terletak di bagian dasar badan gitar.Sedangkan pin
strap atas umumnya terletak di sekitar ujung atas dari badan gitar,dengan
posisi tepatnya yang berbeda-beda.Posisi paling umum adalah di lengkungan
badan atas gitar,diujung dari upper horn ataupun di sambungan leher gitar(heel).
   Beberapa gitar elektrik,terutama gitar dengan bentuk badan yang aneh,
memiliki pin strap yang dipasang di bagian belakang badan gitar, baik salah
satu pin maupun keduanya. Terdapat pula pin starp atas yang dipasang di
bagian kepala gitar.
   Beberapa gitar akustik hanya memilik satu pin strap,yaitu di dasar badan
gitar.Untuk itu ujung strap lainnya harus diikatkan ke kepala gitar.
Namun,beberapa gitar akustik dibuat tanpa pin strap sama sekali.

2.Plektrum

   Plektrum(atau biasa disebut pick)adalah sepotong kecil material keras yang
umumnya dipegang dengan jempol dan telunjuk dan digunakan untuk memetik
dan membunyikan senar.
   Plektrum/pick secara umum lebih sering digunakan untuk
permainan gitar elektrik. Walaupun bahan utama pembuat plektrum adalah
plastik, terdapat pula plektrum dari bahan lain,seperti tulang,kayu,logam,ataupun tempurung kura-kura.
   Tempurung kura-kura adalah bahan yang paling sering digunakan pada era awal pembuatan plektrum/pick.Tetapi seiring dengan kura-kura yang terancam punah dan menjadi hewan dilindungi,tempurung kura-kura tidak lagi digunakan sebagai bahan pembuat plektrum/pick.
   Bentuk dan ukuran plektrum/pick gitar sangatlah beragam. Ukuran plektrum/pick bervariasi mulai dari plektrum/pick kecil untuk jazz hingga plektrum/pick besar untuk bass.
   Ketebalan plektrum/pick juga mempengaruhi penggunaannya.Plektrum yang lebih
tipis (antara 0,2 sampai 0,5 mm) biasanya digunakan untuk permainan
rhythm,sedangkan plektrum/pick yang lebih tebal (antara 0,7 hingga 1,5+ mm)
biasanya digunakan untuk permainan melodi.
   Suara gitar khas ala Billy Gibbons disebut-sebut dikarenakan ia menggunakan
koin Amerika atau koin Meksiko sebagai plektrumpick. Hal serupa terjadi pada
Brian May yang menggunakan koin Inggris sebagai plektrum.Lain halnya
dengan David Persons yang dikenal menggunakan plektrum dari kartu kredit
usang yang dipotong dengan ukuran yang tepat.


Oke...diatas adalah sebagian dari pembahasan tentang Alat musik gitar,salah satu dari sekian banyaknya jenis alat musik yang perlu kita ketahui dan pelajari..
Lanjutan dari post tentang gitar ini akan dibahas lebih jauh di post-post berikutnya.

Tunggu ya... ;)

Sumber referensi di ambil dari Wikipedia

Lisensi Creative Commons
ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 3.0 Tanpa Adaptasi.

No comments:

Post a Comment

Dimohon komentar hanya berkaitan dengan bahasan
Komentar yang mengandung unsur spam
Akan dihapus dan akan terjaring otomatis oleh spam filter
Terima kasih :-)